Coba hitung ada berapa lubang di kepala kita? Dua lubang telinga, dua lubang mata, dua lubang hidung dan satu lubang mulut. Semuanya ada 7 lubang tetapi yang justru sering bikin masalah adalah mulut yang hanya punya satu lubang. Betapa sering dari mulut kita ini keluar kata-kata makian, fitnah, gosip dll. Mengapa bisa terjadi hal seperti ini? Sumber perkataan kita adalah dari hati. Apa yang kita katakan merupakan cermin dari apa yang ada di dalam hati kita. Oleh karena itu tergantung kita mengisi apa hati kita. Dalam komputer bukankah kita mengenal istilah “Garbage In, Garbage Out”. Meng-input sampah, maka pasti out put-nya sampah juga.
Jika hati kita diisi dengan kebencian, sakit hati, dendam, iri hati, jangan heran bila kata-kata yang keluar adalah hal-hal yang negatif. Bila seperti ini, hati kita menjadi kotak pandora - sebuah kotak yang bila dibuka akan menimbulkan wabah penyakit, bencana, kematian dan maut.
Namun jika hati ini diisi dengan kasih sayang, kegembiraan, kedamaian, kesabaran, kemurahan, kesetiaan, kebaikan, kelemahlembutan, penguasaan diri maka kata-kata kita yang keluar adalah hal-hal yang membangun, memotivasi ke arah yang lebih baik, menyembuhkan dan menghibur orang lain.
Komentar